kabut di petirolemba

Seperti berjalan melintasi awan, karena disekeliling hanya kabut yang menyelimuti.. Orang-orang menyebutnya Petirolemba, sebuah tempat di ketinggian, dimana kita akan selalu melihat lembah yang diselimuti kabut.
Jalanan yang kami lalui benar-benar berada dipuncak perbukitan, disekitar kecamatan Pamona Timur Sulawesi Tengah. Sepuluh jam perjalanan dengan jalur darat, dari kota Palu menuju Kolonodale kabupaten Morowali untuk berburu gambar peristiwa banjir dan longsor di Bungku Utara ketika itu, terasa amat melelahkan. Tapi kabut di Petirolemba siang itu, sedikit membunuh penat diperjalanan kami…Maha suci Allah, untuk semesta yang diciptakan sedemikian indahnya….

*****

Siang tadi, saat penat begitu menghimpit disepanjang jalan menuju kantor, saya tiba-tiba teringat dengan kabut di Petirolemba siang itu…
Kota ini semakin terasa sesak, diantara deru kendaraan yang membelah belantara beton ini, yang ada hanyalah kepulan asap dan panas yang membakar kepala…kenapa pembangunan begitu pelit untuk menyisakan sedikit ruang bagi pepohonan?.

Makassar, 20 Agustus 2007 – 20 : 44 wita

No comments: